JAKARTA – PertaLife Insurance meluncurkan program Gerakan Sehat PertaLife Keren dan Tepat (GESPER KETAT) sebagai upaya untuk menjaga kesehatan Perwira PertaLife dan mendukung budaya hidup sehat di perusahaan. Peluncuran program ini diinisiasi oleh Divisi Customer Engagement & Service (CES) dan berlangsung di Ballroom PertaLife Insurance pada Rabu (5/2/2025), yang dihadiri oleh seluruh Direksi PertaLife Insurance.

Christina Eka Kurnia, Vice President CES PertaLife Insurance, menjelaskan bahwa program GESPER KETAT bertujuan untuk mengurangi konsumsi makanan yang dapat memicu obesitas dan masalah kesehatan lainnya, yang berpotensi menurunkan kinerja Perwira PertaLife. "Ini adalah langkah transformasi budaya perusahaan untuk menjaga kesehatan Perwira dan memotivasi mereka untuk hidup lebih sehat," ujarnya.

PertaLife Insurance menyadari bahwa pola makan yang dipengaruhi oleh konsumsi junk food dan fast food menjadi salah satu penyebab utama meningkatnya kasus obesitas. Oleh karena itu, perusahaan berkomitmen untuk menciptakan kebiasaan makan yang lebih sehat. Diharapkan, dengan keberhasilan program ini, Perwira PertaLife dapat merasakan peningkatan kepercayaan diri yang penting dalam interaksi dengan nasabah, serta peningkatan produktivitas kerja.

Direktur Utama PertaLife Insurance, Hanindio W. Hadi, menekankan bahwa kesehatan berada di tangan setiap individu. "Setiap orang memiliki kendali atas tubuhnya sendiri, dan Perwira PertaLife yang terpilih untuk mengikuti program ini harus bangga. Ini menunjukkan bahwa perusahaan semakin memperhatikan karyawan sebagai aset yang harus diperlakukan dengan baik," ujarnya.

Hanindio juga mengingatkan para peserta untuk menjaga pola pikir positif, sabar, dan ikhlas dalam menjalani program ini. "Selama tiga bulan ke depan, kami berharap peserta bisa berterima kasih kepada diri sendiri dan menjaga pola makan serta pola pikir. Dengan niat baik, sabar, ikhlas, dan konsisten, saya yakin program ini akan membawa hasil yang luar biasa," tambahnya.

Program GESPER KETAT dimulai dengan proses pendaftaran dan seleksi peserta, yang melibatkan pengisian formulir data pribadi, riwayat kesehatan, dan melampirkan hasil Medical Check-Up (MCU) terakhir. Seleksi dilakukan berdasarkan kondisi kesehatan, motivasi, dan komitmen peserta, dengan dukungan dari dokter spesialis ahli gizi.

Sebanyak 12 karyawan terpilih dari berbagai divisi dan level mulai dari staff hingga Vice President akan mengikuti Batch I program ini. Mereka akan menjadi role model dalam menjalankan program yang mencakup pemeriksaan data fisik, konsultasi gizi, serta pemberian meal plan dan tugas mingguan terkait pola makan dan olahraga.

Direktur Pemasaran PertaLife Insurance, Martino Faishal Saudi, mengungkapkan bahwa program GESPER KETAT adalah kesempatan luar biasa bagi Perwira PertaLife untuk mendapatkan dukungan perusahaan dalam menjaga kesehatan mereka. "Tidak semua perusahaan memiliki program seperti ini. Pengendalian diri adalah kunci, dan dukungan dari rekan kerja dan lingkungan sangat membantu dalam mencapai target yang ditetapkan," ujar Martino.

Sementara itu, Direktur Keuangan dan Investasi PertaLife Insurance, Sigit Panilih, menyatakan bahwa program ini juga menjadi tantangan bagi mereka yang cenderung mengabaikan pentingnya kesehatan. "Dengan adanya sesi konsultasi dan dukungan tim, GESPER KETAT dapat berjalan sukses dan memberikan semangat baru bagi semua peserta," kata Sigit.

Ratih Triutami Wijayanti, Corporate Communication PertaLife Insurance, menegaskan bahwa melalui program ini, perusahaan berharap dapat memperkuat komitmennya terhadap kesejahteraan karyawan, menciptakan lingkungan kerja yang positif, dan meningkatkan kinerja perusahaan secara keseluruhan. "Ke depan, program GESPER KETAT diharapkan tidak hanya memberikan manfaat fisik, tetapi juga psikologis, sehingga karyawan dapat mencapai keseimbangan hidup yang lebih baik," pungkas Ratih.

Dengan program GESPER KETAT, PertaLife Insurance berharap dapat memperkuat budaya hidup sehat di perusahaan, mendukung produktivitas kerja yang optimal, serta mewujudkan karyawan yang lebih sehat dan sejahtera. PLI